Catatan siBidin

Pages

  • Beranda

Followers

Label

  • Cerita Motivasi
  • Istilah-Istilah
  • Menjaga Stamina Pemain Sepakbola
  • Sport

Blog Archive

  • ▼  2014 (5)
    • ▼  07/20 - 07/27 (2)
      • I love U Mom
      • Istilah-Istilah Dalam Ask.fm
    • ►  03/16 - 03/23 (2)
      • Ketika Aku Sudah Tua
      • Menjaga Stamina Pemain Sepakbola
    • ►  02/02 - 02/09 (1)
      • Kesabaran Belajar
  • ►  2013 (8)
    • ►  10/13 - 10/20 (8)
Jumat, 25 Juli 2014
In: Cerita Motivasi

I love U Mom

Cerita bermula ketika aku masih kecil, aku terlahir sebagai seorang anak laki-laki di sebuah keluarga yang miskin. Bahkan untuk makan saja, seringkali kekurangan. Ketika makan, ibu sering memberikan bahagian nasinya untukku. Sambil memindahkan nasi ke mangkukku, ibu berkata : “Makanlah nak, aku tidak lapar” ———-KEBOHONGAN IBU YANG PERTAMA

Ketika saya mulai tumbuh dewasa, ibu yang gigih sering meluangkan waktu senggangnya untuk pergi memancing di kolam dekat rumah, ibu berharap dari ikan hasil pancingan, ia dapat memberikan sedikit makanan bergizi untuk pertumbuhan. Sepulang memancing, ibu memasak sup ikan yang segar dan mengundang selera. Sewaktu aku memakan sup ikan itu, ibu duduk disamping kami dan memakan sisa daging ikan yang masih menempel di tulang yang merupakan bekas sisa tulang ikan yang aku makan. Aku melihat ibu seperti itu, hati juga tersentuh, lalu menggunakan suduku dan memberikannya kepada ibuku. Tetapi ibu dengan cepat menolaknya, ia berkata : “Makanlah nak, aku tidak suka makan ikan” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE DUA

Sekarang aku sudah masuk Sekolah Menengah, demi membiayai sekolah abang dan kakakku, ibu pergi ke koperasi untuk membawa sejumlah kotak mancis untuk ditempel, dan hasil tempelannya itu membuahkan sedikit uang untuk menutupi kepentingan hidup. Di kala musim sejuk tiba, aku bangun dari tempat tidurku, melihat ibu masih bertumpu pada lilin kecil dan dengan gigihnya melanjutkan pekerjaannya menempel kotak mancis. Aku berkata : “Ibu, tidurlah, sudah malam, besok pagi ibu masih harus kerja.” Ibu tersenyum dan berkata : “Cepatlah tidur nak, aku tidak penat” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE TIGA

Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian. Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi loceng berbunyi, menandakan ujian sudah selesai. Ibu dengan segera menyambutku dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh lebih kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata : “Minumlah nak, aku tidak haus!” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE EMPAT

Setelah kepergian ayah karena sakit, ibu yang malang harus merangkap sebagai ayah dan ibu. Dengan berpegang pada pekerjaan dia yang dulu, dia harus membiayai keperluan hidup sendiri. Kehidupan keluarga kita pun semakin susah dan susah. Tiada hari tanpa penderitaan. Melihat kondisi keluarga yang semakin parah, ada seorang pakcik yang baik hati yang tinggal di dekat rumahku pun membantu ibuku baik masalah besar maupun masalah kecil. Tetangga yang ada di sebelah rumah melihat kehidupan kita yang begitu sengsara, seringkali menasehati ibuku untuk menikah lagi. Tetapi ibu yang memang keras kepala tidak mengindahkan nasehat mereka, ibu berkata : “Saya tidak butuh cinta” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE LIMA

Setelah aku, kakakku dan abangku semuanya sudah tamat dari sekolah dan bekerja, ibu yang sudah tua sudah waktunya pencen. Tetapi ibu tidak mahu, ia rela untuk pergi ke pasar setiap pagi untuk jualan sedikit sayur untuk memenuhi keperluan hidupnya. Kakakku dan abangku yang bekerja di luar kota sering mengirimkan sedikit uang untuk membantu memenuhi keperluan ibu, tetapi ibu berkeras tidak mau menerima uang tersebut. Malahan mengirim balik uang tersebut. Ibu berkata : “Saya ada duit” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE ENAM

Setelah lulus dari ijazah, aku pun melanjutkan pelajaran untuk buat master dan kemudian memperoleh gelar master di sebuah universiti ternama di Amerika berkat sebuah biasiswa di sebuah syarikat swasta. Akhirnya aku pun bekerja di syarikat itu. Dengan gaji yang lumayan tinggi, aku bermaksud membawa ibuku untuk menikmati hidup di Amerika. Tetapi ibu yang baik hati, bermaksud tidak mahu menyusahkan anaknya, ia berkata kepadaku : “Aku tak biasa tinggal negara orang” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE TUJUH

Setelah memasuki usianya yang tua, ibu terkena penyakit kanser usus, harus dirawat di hospital, aku yang berada jauh di seberang samudera atlantik terus segera pulang untuk menjenguk ibunda tercinta. Aku melihat ibu yang terbaring lemah di ranjangnya setelah menjalani pembedahan. Ibu yang kelihatan sangat tua, menatap aku dengan penuh kerinduan. Walaupun senyum yang tersebar di wajahnya terkesan agak kaku karena sakit yang ditahannya. Terlihat dengan jelas betapa penyakit itu menjamahi tubuh ibuku sehingga ibuku terlihat lemah dan kurus kering. Aku menatap ibuku sambil berlinang air mata. Hatiku perit, sakit sekali melihat ibuku dalam keadaan seperti ini. Tetapi ibu dengan tegarnya berkata : “Jangan menangis anakku, Aku tidak kesakitan” ———-KEBOHONGAN IBU YANG KE DELAPAN.

Setelah mengucapkan kebohongannya yang kelapan, ibuku tercinta menutup matanya untuk yang terakhir kalinya. Dari cerita di atas, saya percaya teman-teman sekalian pasti merasa tersentuh dan ingin sekali mengucapkan : “Terima kasih ibu..!” Coba dipikir-pikir teman, sudah berapa lamakah kita tidak menelepon ayah ibu kita? Sudah berapa lamakah kita tidak menghabiskan waktu kita untuk berbincang dengan ayah ibu kita? Di tengah-tengah aktiviti kita yang padat ini, kita selalu mempunyai beribu-ribu alasan untuk meninggalkan ayah ibu kita yang kesepian. Kita selalu lupa akan ayah dan ibu yang ada di rumah. Jika dibandingkan dengan pasangan kita, kita pasti lebih peduli dengan pasangan kita. Buktinya, kita selalu risau akan kabar pasangan kita, risau apakah dia sudah makan atau belum, risau apakah dia bahagia bila di samping kita. Namun, apakah kita semua pernah merisaukan kabar dari orangtua kita? Risau apakah orangtua kita sudah makan atau belum? Risau apakah orangtua kita sudah bahagia atau belum? Apakah ini benar? Kalau ya, coba kita renungkan kembali lagi… Di waktu kita masih mempunyai kesempatan untuk membalas budi orangtua kita, lakukanlah yang terbaik. Jangan sampai ada kata “MENYESAL” di kemudian hari.
readmore »»  
Diposting oleh Jejak siBidin di Jumat, Juli 25, 2014 0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Istilah-Istilah Dalam Ask.fm

Istilah-Istilah Dalam Ask.fm

Hai sahabat blogger! Jumpa lagi sama si pemilik blog yang udah lama ngilang nih ya hehe. Maaf jarang ngepost, sibuk sama kegiatan sekolah.
Nah kali ini aku iseng nih ngepost tentang jejaring social media yang sekarang mulai rame diminati sama remaja-remaja. Nggak remaja doang sih, mungkin bapak-bapak/ibu-ibu juga kali yaa, haha.



Siapa sih yang gak kenal Ask.fm? "Ask,fm itu apa? kayak twitter? kayak facebook?" NGGAK KAWAAAN. Ask.fm itu kepanjangannya Ask For Me. Nah bisa diartikan dalam bahasa indonesia "Pertanyaan Untuk Saya" (?) Jadi disitu, tempat kita untuk menaruh berbagai pertanyaan&menjawab berbagai pertanyaan. Ask.fm itu seru loh guys, tapi banyak yang bingung karena istilah-istilah dalam Ask.fm itu banyak. Mau tau apa aja? Yuk kita kupas satu-satu :)

1. Desc

Desc ini merupakan kepanjangan dari describe artinya mendeskripsikan gitu. Jadi kalo ada orang yang ngeask kamu kayak gini, kamu tinggal jelasin hal hal apa yang kamu ketahui tentang dia.

2. Impersonate

Impersonate ini tuh artinya menirukan. Orang di askfm biasanyakan nge ask gini, "Impr aku dong." Kalo kaya gitu, kamu jawabnya dengan menirukan dia. Kamu tulis aja apa yang sering dia lakuin, dia omongin dll. Pokoknya hal-hal berbau dia gitu.

3. PAP

"Pap muka idiot dong"
"Pap salto dong"
"Pap selfie dong."

Kalimat itu sering banget muncul disertai gambar. Banyak banget yang bingung maksud PAP itu sebenernya apa. Jadi, PAP itutuh akronim. Kepanjangannya 'Post a pict', artinya postingin gambar. Jadi kalo ada yang nge ask kamu gitu, kamu tinggal jawab terus tambahin gambar deh.

4. Likers get ...
Likers get 'blablabla ini fersinya banyak banget. Aku kasih pengertiannya satu satu ya :
1. Likers get question: orang yang ngelike dapet pertanyaan
2. Likers get photo challenge: photo challenge ya kayak tantangan foto gitu. jadi orang yang ngelike dapet tantangan foto. Biasanya sih photo challenge di grid. Misal ada yang ngeask “pc: 1.senyum 2.ngakak 3.sedih 4.alay” buruan deh kamu nya selfie kaya gitu
3. Likers get like: setiap orang yang ngelike dapet like
4. Likers get truth or dare: orang yang ngelike disuruh milih truth atau dare. Kelanjutannya terserah yang ngeanswer mau pilih yang mana
5. Likers get tbh: tbh itu singkatan dari to be honest (kaya kejujuran gitu) jadi yang ngelike dapet tbh dari orang yang nganswer “likers get tbh” tadi. Missal ketika orang itu ngelihat ava kamu, kamunya cantik. Ntar di ask deh sama dia “tbh: cantik yaa”
6. Likers get fi: fi itu singkatan dari first impression (kesan pertama) jadi yang ngelike dapet fi. Fi orang itu saat buka ask.fm nya dia/fi orang itu saat tau dia kaya gimana. Misal kamu kenal sama selin (nama orang itu) pas mos. Nah pas mos kamu ngeliat mukanya dia cantik+putih banget tapi kamu gatau namanya siapa (belum kenalan). Kamu fi aja kaya gini “fi: anak ini cantik+putih ya. Kira kira namanya siapa ya? Pingin kenalan deh *pas mos dulu*”
7. Likers get bf: bf itu singkatan dari best feature (sesuatu yg terbaik dari dia). Misal lesung pipitnya dalem banget. Tinggal bf aja kaya gini “bf: lesung pipitnya:3”
8. Likers get pbcs: pbcs itu singkatan dari perfect, beautiful, cute, sexy. Misal menurut kamu dianya itu cantik ya kamu ask aja “pbcs: beautiful”. Kalau semuanya itu ada di dia tinggal ask “pbcs: semuanyaa:3”
9. Likers get stdt: stdt itu singkatan dari song to describe them. Misal menurut kamu dianya amazing (mengagumkan). Ask aja “stdt: cause your amazing just the way you are (Bruno mars-just the way you are)”
10. Likers get date/pass: date itu kayak diajak jalan/kencan/kenalan. Kalau pass ya ga diajak huhu kasian:(. jadi kalau kamu mau ngajak dia jalan/kencan/kenalan tinggal ask deh “date!”. Kalau kamu gamau jalan/kencan/kenalan sama dia ask ajaa “pass.sorry yaa” dan inget. ini cuma buat senang senang. jff (just for fun)
11. Likers get rate: rate itu kaya seseorang menilai kita berapa. Biasanya sih dari 0-100. Rate bisa dari personality juga
12. Likers get honest opinion: honest opinion itu hampir sama kayak tbh
hm apalagi yaa...kayanya itu ajadeh
13. hh dong? hh itu singkatan dari honesty hour (jam kejujuran). kalau misalnya kamu di ask gitu sama orang, jawab "yes" kalau mau. kalau gamau yaa jawab "no" atau apa gitu. intinya hh itu kayak main jujur-jujuran (truth). misal ada yang nanya "#hh pernah buang air kecil di kolam renang gak?"....
nah kamu harus jujur tuh jawabnya. ya meskipun sedikit aib sih. kalau pernah answer aja "pernahh._.". dan aku rasa hampir semua orang pernah buang air kecil di kolam renang AHAHAHA
14. Likers get lt: lt itu singkatan dari long thought (penjelasan panjang). hampir sama kayak describe sihh. tapi lebih panjang gitu. misal: "kamu itu cantik banget duh apalagi kalau gapake make up. terus kamu asikk, baik bgt, ga soms, putih, gawl, gapernah kudet, rajin menabung, dan anak socmed bgt!"
15. likers get ow: ow itu singkatan dari one word (satu kata). ya kayak nge describe-in orang itu dengan satu kata. misal "ow: cantik". kalau three word ya 3 kata. gampang kan?:)

5. Pick up line

Pick up line itu artinya gombalan.

6. Best Feature

Best feature ini biasa disingkat BF kalo di askfm artinya fitur terbaik kalo di gugel transletin. Jadi tuh bf ini hal dari orang itu yang menurut-mu paling bagus, paling menarik.


7. First Impression (FI)

First Impression artinya kesan pertama. Kesan pertama yah, hal yang pertama kali yang ada dikepala-mu pas tau, kenal, atau ngeliat orang itu.

8. Last Impression (LI)

Last impression yah kesan terkhir................


9. TBH
TBH itu kepanjangannya to be honest (jujur). Kalo ada yang minta di tbh-in ya kamu jujur aja tentang dia itu gimana dan blabla.
sekian dulu yaaaa;)
Digoreskan dari pena syauqiyyah alyaa hamsya
readmore »»  
Diposting oleh Jejak siBidin di Jumat, Juli 25, 2014 0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook
Sabtu, 22 Maret 2014
In: Cerita Motivasi

Ketika Aku Sudah Tua

Ketika aku sudah tua, bukan lagi aku yang semula.
Mengertilah,bersabarlah sedikit terhadap aku.

Ketika pakaianku terciprat sup, ketika aku lupa bagaimana mengikat sepatu,
ingatlah bagaimana dahulu aku mengajarmu.

Ketika aku berulang-ulang berkata-kata tentang sesuatu yang telah bosan kau
dengar, bersabarlah mendengarkan, jangan memutus pembicaraanku.

Ketika kau kecil, aku selalu harus mengulang cerita yang telah beribu-ribu
kali kuceritakan agar kau tidur.

Ketika aku memerlukanmu untuk memandikanku, jangan marah padaku.
Ingatkah sewaktu kecil aku harus memakai segala cara untuk membujukmu mandi?

Ketika aku tak paham sedikitpun tentang tehnologi dan hal-hal baru, jangan
mengejekku.
Pikirkan bagaimana dahulu aku begitu sabar menjawab setiap “mengapa” darimu.

Ketika aku tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang masih kuat untuk
memapahku.
Seperti aku memapahmu saat kau belajar berjalan waktu masih kecil.

Ketika aku seketika melupakan pembicaraan kita, berilah aku waktu untuk
mengingat.
Sebenarnya bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting, asalkan kau
disamping mendengarkan, aku sudah sangat puas.

Ketika kau memandang aku yang mulai menua, janganlah berduka.
Mengertilah aku, dukung aku, seperti aku menghadapimu ketika kamu mulai
belajar menjalani kehidupan.

Waktu itu aku memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini, sekarang
temani aku menjalankan sisa hidupku.

Beri aku cintamu dan kesabaran, aku akan memberikan senyum penuh rasa
syukur, dalam senyum ini terdapat cintaku yang tak terhingga untukmu.
readmore »»  
Baca selengkapnya »
Diposting oleh Jejak siBidin di Sabtu, Maret 22, 2014 0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Menjaga Stamina Pemain Sepakbola


Selain kecepatan yang terampil dan pandai bermain bola, dribbling, penilaian, telah, setiap pemain sepak bola juga harus memiliki stamina untuk bermain selama 90 menit di lapangan. Karena itu dilakukan dengan benar dan teratur, dikombinasikan dengan gaya hidup sehat telah menjadi suatu keharusan bagi setiap pemain sepak bola.
Jika Anda saat ini bercita-cita menjadi pemain sepak bola selama mungkin, berikut adalah beberapa tips yang dapat memandu Anda untuk meningkatkan stamina dan tetap fit.

            • Meningkatkan daya tahan berjalan. Anda dapat meningkatkan stamina Anda dengan menjalankan olahraga. Jika dalam satu minggu Anda berlari 3 mil, minggu depan Anda bisa mencoba untuk berjalan sejauh 5 kilometer. Selain meningkatkan dan menjaga stamina, juga dapat memperkuat kaki dan otot paha dan meningkatkan kekuatan dan daya tahan tubuh Anda.
            • Berenang dan menyelam di dalam air. Anda dapat melakukan olahraga renang dan menyelam untuk meningkatkan dan mempertahankan stamina. Latihan ini juga dapat meningkatkan kapasitas paru-paru, bernapas kontrol dan meningkatkan kekuatan otot-otot tubuh Anda.
            • Latihan secara teratur bergantian. Intinya adalah bahwa Anda dapat melakukan dua atau lebih jenis latihan secara bergantian. Sebagai contoh latihan pertama Anda dapat melakukan jalan cepat, kemudian berlari, kemudian jalankan lagi, kemudian jalankan secara bergantian. Hal ini dapat diselingi dengan beristirahat sejenak sambil melakukan senam ringan untuk melenturkan otot-otot Anda.
            • melompat latihan jongkok. Langsung jongkok secara teratur dapat membantu Anda meningkatkan kekuatan kaki dan otot paha. Anda dapat melakukannya dalam praktek selama beberapa menit. Karena kekuatan otot dan kaki adalah hal yang paling penting dalam menjaga stamina dalam bermain sepak bola.
            • Latihan tubuh bagian atas. Meskipun bermain sepak bola sebagian besar penggunaan tubuh bagian bawah, Anda harus menjaga kondisi tubuh bagian atas, sehingga keseimbangan tubuh terjaga. Anda dapat melakukan olahraga ringan untuk melatih kepala, leher, bahu, punggung, dada dan tangan untuk mempertahankan fleksibilitas dan tidak kaku. Hal ini juga dapat membantu Anda meningkatkan dan stamina Anda.
            • Istirahat yang cukup. Untuk menjaga stamina Anda perlu mendapatkan istirahat yang cukup.
      Anda harus memiliki jadwal yang tepat ketika berlatih, bermain sepak bola, tidur dan istirahat. Anda juga harus mengurangi waktu untuk begadang dan keluar pada malam hari karena akan mengganggu waktu istirahat Anda.
            • Makan makanan sehat dan gizi seimbang. Anda harus menjaga dan mengontrol asupan makanan ke dalam tubuh Anda. Anda harus mengurangi makanan berlemak tetapi mengkonsumsi banyak sayuran dan buah-buahan dan daging secukupnya. Anda juga dapat mengambil vitamin tambahan dan nutrisi yang dapat menjaga kondisi tubuh Anda tetap baik.
            Seperti dalam setiap praktek olahraga, sebelum latihan, jangan lupa untuk pemanasan dan pendinginan pertama. Hal ini untuk menjaga otot-otot tubuh Anda tidak kram atau ketegangan yang dapat menyebabkan Anda terluka.
readmore »»  
Diposting oleh Jejak siBidin di Sabtu, Maret 22, 2014 0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook
Selasa, 04 Februari 2014
In: Cerita Motivasi

Kesabaran Belajar


Seorang anak muda mengunjungi seorang ahli permata dan menyatakan maksudnya untuk berguru. Ahli permata itu menolak pada mulanya, karena dia kuatir anak muda itu tidak memiliki kesabaran yang cukup untuk belajar. Anak muda itu memohon dan memohon sehingga akhirnya ahli permata itu menyetujui permintaannya. “Datanglah ke sini besok pagi.” katanya.

Keesokan harinya, ahli permata itu meletakkan sebuah batu berlian di atas tangan si anak muda dan memerintahkan untuk menggenggamnya. Ahli permata itu meneruskan pekerjaannya dan meninggalkan anak muda itu sendirian sampai sore.

Hari berikutnya, ahli permata itu kembali menyuruh anak muda itu menggenggam batu yang sama dan tidak mengatakan apa pun yang lain sampai sore harinya. Demikian juga pada hari ketiga, keempat, dan kelima.

Pada hari keenam, anak muda itu tidak tahan lagi dan bertanya, “Guru, kapan saya akan diajarkan sesuatu?”

Gurunya berhenti sejenak dan menjawab, “Akan tiba saatnya nanti,” dan kembali meneruskan pekerjaannya.

Beberapa hari kemudian, anak muda itu mulai merasa frustrasi. Ahli permata itu memanggilnya dan meletakkan sebuah batu ke tangan pemuda itu. Anak muda frustrasi itu sebenarnya sudah hendak menumpahkan semua kekesalannya, tetapi ketika batu itu diletakkan di atas tangannya, anak muda itu langsung berkata, “Ini bukan batu yang sama!”

“Lihatlah, kamu sudah belajar,” kata gurunya.
readmore »»  
Diposting oleh Jejak siBidin di Selasa, Februari 04, 2014 0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook
Postingan Lebih Baru Postingan Lama
Langganan: Komentar (Atom)
Copyright © 2012 Catatan siBidin |